Laporan KM INSTANDaftar Blog Saya

Senin, 26 Agustus 2013

Warga Sepakek Poto Tano geger, temukan Mariyam di halaman rumah



Warga sepakek desa senayan kecamatan poto tano kabupaten Sumbawa barat senin (26/8) geger, menyusul ditemukannya  benda bersejarah oleh warga setempat  (meriam, red)sekitar pukul 08.00 wita di samping rumah salah seorang warga di tempat itu.
Penemuan berawal ketika warga tersebut sedang menggali tanah untuk membuat penampungan air bersih  disamping rumahnya, dan dikedalaman 50 cm, ketika linggis yang dipakai untuk menggali tanah tersebut  mengenai benda keras (besi), membuat warga ini penasaran dan mengira kalau itu adalah besi biasa atau jangkar kapal, setelah terus digali ternyata benda tersebut adalah laras meriam yang tertanam
berdasarkan pengakuan Jefri (30) yang menemukan barang tersebut telah mengajak tetangganya untuk mengeluarkan barang tersebut, namun dengan berbagai upaya benda tersebut tidak berhasil di keluarkan dan hanya dapat terangkat larasnya saja, hingga pihaknya langsung melaporkan hal ini kepada pemerintah desa setempat. ‘saya mau membuat penampung air bersih dengan menggunakan gorong-gorong dan setelah di gali tempat ini saya menemukan benda ini”. tuturnya.

Berdasarkan pantauan media ini dilapangan benda bersejarah tersebut di perkirakan berumur puluhan tahun, dan diduga peninggalan belanda, karena di tempat itu  merupakan pelabuhan barang pada zaman penjajahan Belanda  , dan tidak tutup kemungkinan akan ada benda –benda bersejarah lainnya di tempat ini.
Kepala desa Senayan Sudarli, S.Ap yang ditemui di lokasi memebanarkan penemuan benda tersebut oleh warganya Jefri (30) yang diakuinya pemilik rumah tempat penemuan benda tersebut,
Menurut Sudarli, sapaan akrab kepala desa Senayan, diketahui adanya penemuan tersebut ketika adanya laporan dari masyarakat setempat melalui telpon kepada dirinya, dan kemudian ditindak lanjuti dengan berkordinasi dengan pihak pemerintah kecamatan baik kepolisian maupun TNI,setelah berkordinasi pihaknya langsung ke lokasi dusun Sepakek untuk menyaksikan langsung benda tersebut.
Sementara itu, camat Poto Tano Hamsa Amin, SE,MM menyebutkan bahwa pihaknya telah berkordinasi dengan pihak pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk membicarakan lebih lanjut terkait dengan penemuan benda bersejarah ini, “apakah akan di mosiumkan di pemda Sumbawa barat atau diserahkan kepada kepolisian atau TNI, ini kami masih menunggu kordinasi lebih lanjut,” terang Camat Poto Tano
Rencananya sore ini benda tersebut akan digali untuk diangkat dan pemilik rumah Jefri beserta keluarganya, sementara akan di epakuasi atau di pindahkan sementara kerumah tetangga,  sampai berita ini diturunkan  pihak pemerintah kecamatan Poto Tano, masih dalam proses kordinasi dengan pemda setempat. (ken)

1 komentar:

  1. sangat aspiratif, menguak fakta..
    bc jugs kmpaerlauq.blogspot.com

    BalasHapus