Km instan Poto Tano- guna memperlancar pendaftaran calon
anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kabupaten Sumbawa Barat Kampung Media
Instan Poto Tano memberikan fasilitas informasi bahkan membantu memberikan ide
dan data untuk melengkapi segala persyaratan yang dibutuhkan untuk menjadi
anggota KPU. Berbagai bahan yang diperlukan untuk pembuatan makalahpun di
berikan untuk memperlancar pengurusan persyaratan calon anggota KPU yang
berasal dari Kecamatan Poto Tano.
Keberadaan Kampung Media Instan di Poto Tano sangat membantu masyarakat
memperoleh informasi.
Laporan KM INSTANDaftar Blog Saya
Minggu, 29 September 2013
Selasa, 24 September 2013
Laporankegiatan KMISTAN POTO TANO BULAN AGUSTUS 2013
Bulan: Agustus 2013
No
|
Hari / Tanggal
|
LokasiKegitan
|
Materi
|
1
2
3
4
5
6
7
8
9
|
9Agustus2013
11 Agustus2013
13Agustus2013
14 Agustus2013
17 Agustus2013
19 Agustus2013
25 Agustus 2013
26 Agustus 2013
28 Agustus 2013
|
Poto Tano
Poto Tano
Tambak sari
Poto Tano
Desa Senayan
SMK Seteluk
Tambak Sari
Sepakek
Tambak sari
|
Memantau kepadatan
arus balik di Pelabuhan Poto Tano.
Pemantauan suasana
hari pertama masuk kantor bagi PNS di kecamatan Poto Tano.
Melihat makanan khas
di Tambak Sari, pengembangan Home industri
Memantau persiapan
pelaksanaan HUT RI di lapangan desa Senayan.
Mengikuti upacara peringatan
HUT RI yang dipusatkan di Lapangan Desa Senayan
Melaksanakan halal
bihalal setelah melaksanakan idul fitri
Melaksanakan kegiatan
dalam rangka memeriakan HUT RI di desa Tambak Sari
Berkunjung dan
menyaksikan penemuan sebuah meriam dipekarangan rumah warga di dusun Sepakek desa senayan
Memantau pelaksanaan
penyampaian visi dan misi calon Kades Tambak sari
|
Usaha Rempenyek Rindang Jati
Kminstan Poto Tano- Ernawati adalah salah seorang wirausaha
yang giat mejalankan usahanya. Waktunya selalu diisi dengan membuat rempeyek.
Setiap hari rempeyek yang dibuat dipasarkan sekitar desa Tambak Sari dan
Seteluk. Rempeyek yang di jual tersebut sangat diminati oleh masyarakat karena
rasanya yang enak dan renyah. Penjualan rempeyek setiap harinya mencapai Rp
200.000. bahkan jika ada pesanan jumlah penjualannya mencapai Rp 500.000.
Pembuatan rempeyek dimulai dari hoby membuat makanan untuk
hidangan saat minum kopi atau teh,
karena rasaya enak dan renyah maka Ernawati mulai berani memasarkan rempeyek
tersebut disekitar rumah. Setelah lama menjual rempeyek maka pemasarannyapun
mulai diperluas yaitu kecamatan Poto Tano dan kecamatan Seteluk.
Senin, 23 September 2013
Efisiensi pembayaran lampu jalan
Kminstan Poto Tano- Lampu jalan yang berada disepanjang
jalan Poto Tano sampai Kecamatan Sekongkang menjadi beban pemerintah kabupaten
Sumbawa Barat. Lampu jalan ini manfaatnya sangat besar untuk penerangan
sepanjang jalan, namun demikian tidak lepas dari biaya yang sangat besar. Pada mulanya
pembayaran lampu jalan di Kabupaten Sumbawa Barat mencapai Rp 36.000.000 per
bulan. Untuk melakukan langkah efisiensi pemerintah menggunakan lampu jalan
dengan pembayaran menggunakan pulsa
sehingga mampu menekan besarnya pembanyaran. Dengan pemakaian listrik pulsa ini
pembayarannya perbulannya sampai Rp 15.000.000.
Minggu, 22 September 2013
Pemerintah akan Bangun Sekolah di Dusun Segena
kminstan Poto Tano-Sebagai salah satu bentuk keseriusan pemerintah Kabupaten
Sumbawa Barat dibidang pendidikan maka akan membangun sekolah dasar di Dusun
Segena Desa Senayan Kecamatan Poto Tano. Pembangunan sekolah dasar ini
diperuntukkan untuk mendekatkan dunia pendidikan pada wilayah-wilayah yang
berada dipelosok atau desa terpencil. Dusun Segena adalah wilayah yang
lokasinya berada dipelosok yaitu didaerah pesisir dimana akses pendidikan sekolah
dasar dan sekolah menengah pertama berada di Desa Kiantar dengan jarak 3 Km.
Rabu, 18 September 2013
Kades Terpilih Desa Tambak Sari
Kminstan Poto Tano- Setelah melaksanakan pemungutan suara
pada hari Minggu(15/9) maka sekarang masyarakat Desa Tambak Sari sudah memiliki
kepala desa baru. Masyarakat datang ke tempat pemungutan suara dengan penuh
semangat untuk menggunakan hak pilihnya, mereka berharap untuk memilih pemimpin
yang mampu membawa desa Tambak Sari sebagai desa yang mandiri dan lebih maju
lagi. Setelah dilaksanakan penghitungan surat suara maka diperoleh hasil bahwa
yang memimpin desa Tambak Sari periode 2013-2018 nanti adalah Muaiyah nomor
urut 4 dengan perolehan 166 suara, selanjutnya Suhardi nomor urut 1 dengan
perolehan 159 suara dan Drs. Agus Salim mendapat 99 suara.
Muaiyah adalah sosok sederhana, santun dan suka menolong
sehingga masyarakat desa Tambak Sari memilihnya sebagai kepala desa untuk 5
tahun kedepan. Kepercayaan masyarakat ini harus mampu diemban dan tugaspun
tidak ringan, tugas utama yang harus diselesaikan adalah batas wilayah yang
sampai saat ini masih belum ada kejelasannya. Menurut Rahmat Hidayat, SE. Ketua
BPD Desa Tambak Sari bahwa secepat mungkin kepala desa baru ini harus mempu
merubah dan membangun desa kearah yang lebih baik terutama di sektor
kewirausahaan dan batas wilayah sehingga kita dapat menentukan potensi yang
dimiliki oleh desa Tambak Sari untuk dikembangkan dan dimanfaatkan oleh
masyarakat.
Seseuai dengan visinya kepala desa terpilih ini akan
mewujudkan desa Tambak Sari menjadi desa yang mandiri, adil dan merata maka
setelah dilantik nanti kepala desa baru ini harus mampu menunjukkan kepada masyarakat
keseriusannya dalam membangun desa. Ide-ide cemerlang seorang Muaiyah
diharapkan mampu membuat perubahan besar sehingga mangangkat derajad kehidupan
masyarakat di desa Tambak Sari ini. (Uyik)
Sabtu, 07 September 2013
Alat Tambal Ban dari Seterika Listrik
Kminstan Poto Tano- Sulitnya mendapatkan ,imyaktanah
berpengaruh besar terhadap usaha tembel ban di Tambak Sari. Terkadang orang
yang mengalami pecah ban sepeda motor dan mobil merasa sangat kecewa tidak
dapat dilayani untuk menambal ban karena alasan tidak ada minyak tanah untuk
memanaskan alat tambal ban. Masalah inilah yang membuat Awaludin (45) untuk membuat alat tambal ban
dari seterika listrik. Alat ini sangat sederhana dan sangat bermanfaat untuk
melayani orang yang mengalami pecah ban
di desa Tambak Sari ini.
Alat tambal ban dari seterika listrik ini dibuat dengan cara
memodifikasi seterika listrik dengan cara kerja alat tambal ban. Panas yang
ditimbulkan dari seterika listrik
dimanfaatkan untuk memanaskan ban yang pecah. Alat ini bekerja secara efektif dan
efisien, dapat di stel sesuai panas yang
diinginkan dan hanya membutuhkan waktu 5 menit untuk menambal ban, sedangkan
kalau menggunakan minyak tanah pemanasan dilakukan hingga 20 menit. Seterika litrik
yang digunakan sebagai alat tambal ban ini mempunyai daya 350 watt.
Langganan:
Postingan (Atom)